Sahabat dunia islam, Dai muda yang juga penemu metode https://www.blogger.comMenghafalAlquran Semudah Tersenyum, Ustaz Bobby Herwibowo mengungkapkan tiga
teknik mengajar tahfidz (menghafal) Alquran buat balita (bayi di bawah lima
tahun).
Pertama, ungkap Ustaz Bobby, harus
menyenangkan. ”Bacakan Alquran kepada mereka dengan cinta dan senyuman. Anak
kecil, khususnya balita, tidak perlu diajar baca dan tulis huruf jika itu
merepotkan,” paparnya kepada Republika.co.id, Ahad (31/1) menjelaskan.
Menurut
Ustaz Bobby, ajak anak-anak ikut melafalkan apa yang Anda baca dari ayat
Alquran. ”Ulangi berkali-kali hinga bacaan jelas dah fasih. Bila anak sudah
menguasai satu surat pendek, pindahlah ke surat berikutnya,” jelasnya
menyarankan.
Ustaz Bobby
mengingatkan, abaikan target hafalan dan harus fokus pada keceriaan anak.
”Jangan lupa beri hadiah bila anak bisa menghafal setengah atau satu juz. Itu
dilakukan agar anak termotivasi untuk terus menghafal dan mencintai Alquran,”
ujarnya.
Teknik kedua,
ungkap Ustaz Bibby, perdengarkan. Menurut dia, setiap anak balita mampu
menguasai banyak bahasa yang sering ia dengar.
Contoh,
meski asli anak Indonesia dari ayah dan ibu asli Indonesia namun ia terlahir di
Amerika misalnya. Maka tanpa perlu belajar bahasa Inggris, insya Allah anak
akan fasih berbahasa Inggris seperti orang Amerika kebanyakan.
”Mengapa
demikian? Sebab ia biasa mendengar. Maka teknik agar balita bisa menghafal
Alquran dengan baik adalah dengan cara memperdengarkan Alquran,” tuturnya
menjelaskan.
Ustaz Bobby Herwibowo mengungkapkan, jika Anda mampu
membacakan Alquran dengan benar untuk balita Anda, maka bacakanlah sesering
mungkin. Namun jika bacaan Alquran Anda masih kurang baik, jangan berkecil
hati.
Perdengarkanlah
untuknya dari para imam dan qari dengan bacaan yang fasih seperti Mahmud
Hushary dan Shiddiq Minsyawi. Perdengarkan kepada balita Anda bacaan para imam
itu.
”Ulang-ulang
satu surat agar akrab di telinga mereka, dan minta buah hati Anda mengikutinya.
Insya Allah mereka akan mudah mengikuti bacaan Al Quran yang diperdengarkan,”
kata Ustaz Bobby menjelaskan.
Teknik Ketiga,
sambung Ustaz Bobby, adalah pembiasaan. ”Ulangi bacaan Alquran dalam
waktu-waktu ceria anak. Seperti saat pagi usai subuh. Ketika beraktifitas dan
bermain. Ba’da Ashar dan usai shalat dan mandi. Ba’da Maghrib sampai Isya. Dan
menjelang tidur.”
Alumnus
Universitas Al Azhar Kairo, Mesir ini, juga menyarakan agar dibiasakan Alquran
tetap mengalun indah di rumah baik dari lisan Anda atau anak Anda atau dari MP3
player.
”Juga
biasakan Alquran mengisi saat-saat indah keluarga seperti saat berolahraga,
saat berkendara, saat bermain bersama dan banyak lagi” paparnya
menambahkan.(31/1)*
0 komentar:
Posting Komentar